Dengan tingkat kematian sebesar 1,6 juta per tahun, bisnis yang
berhubungan dengan kematian menjadi sesuatu yang menjanjikan di Jepang.
Peluang inilah yang diambil oleh seorang pengusaha asal Yokohama bernama
Hisayoshi Teramura. Setelah sebelumnya membuka bisnis pemakaman dan
rumah duka, Hisayoshi membuka hotel unik yang diberi nama Lastel. Di
tempat ini, anggota keluarga yang ditinggalkan bisa menemani mayat yang
tengah menunggu antrean proses kremasi. Foto: REUTERS/Yuriko Nakao
Seorang karyawan tengah menata peti mati yang dijual di Hotel Lastel di Yokohama, Jepang
Seorang karyawan Lastel menata rangkaian bunga di dekat peti mati di Yokohama, Jepang
Seorang karyawan Lastel memperlihatkan dapur kondominium tempat di mana anggota keluarga almarhum bisa tinggal.
Sumber
viva.co.id
0 komentar:
Posting Komentar