Disadari atau tidak, manusia memerlukan kepastian bahwa mereka sudah
memiliki eksistensi diri di dunia ini. Salah satu caranya, adalah dengan
googling nama sendiri di mesin pencarian.
Seperti yang dilansir oleh Mashable (27/9), setidaknya 56 persen
orang di dunia mencari namanya lewat Google. Hal ini didapatkan
berdasarkan data yang dikumpulkan oleh Pew Research Center.
Angka ini sebenarnya meningkat pesat seiring dengan makin banyaknya
pengguna internet. Pada 2001 lalu, hanya ada 22 persen orang saja yang
melakukan hal ini.
"Di awal berkembangnya internet, mencari nama sendiri di internet
bisa disebut sebagai tindakan untuk menunjukkan eksistensi. Namun, saat
ini tindakan itu dilakukan untuk mengetahui jejak seseorang di dunia
maya," kata Mary Madden, peneliti dari Pew.
Dengan melakukan penelitian diri sendiri ini, seseorang jadi punya
gambaran seperti apa dirinya atau orang lain. "pekerja, petugas
administrasi, dan pasangan biasanya menggunakan mesin pencari untuk
mengetahui apa saja yang pernah dilakukan seseorang. Hal ini menjadi
sangat penting di era digital seperti ini," tambahnya.
Angka 56 persen ini sendiri terlihat besar jika dibanding dengan apa
yang terjadi sepuluh tahun lalu. Namun, sebenarnya angka tersebut tak
pernah bergerak signifikan sejak 2009 lalu.
Lantas, bagaimana dengan Anda? Apakah Anda sering googling nama sendiri di internet?
Sumber
http://www.indonesiamerahputih.com/
0 komentar:
Posting Komentar