Penjara San Antonio yang dibangun di Pulau Margarita, Venezuela,
tidak seperti lembaga pemasyarakatan yang ada di bayangan Anda.
Sementara di lembaga pemasyarakatan lainnya para tahanan dipaksa untuk
mematuhi peraturan yang ketat dan keras, di sini mereka malah dibebaskan
melakukan apapun.
Satu-satunya hal yang tidak bisa mereka lakukan di penjara ini adalah kabur. Segala upaya untuk melarikan diri dapat mengakibatkan kematian karena di semua menara pengawasan penjara disebar penembak jitu. Tetapi untungnya sebagian besar tahanan justru sangat senang tinggal di sini.
Satu-satunya hal yang tidak bisa mereka lakukan di penjara ini adalah kabur. Segala upaya untuk melarikan diri dapat mengakibatkan kematian karena di semua menara pengawasan penjara disebar penembak jitu. Tetapi untungnya sebagian besar tahanan justru sangat senang tinggal di sini.
Photo by New York Times
Di San Antonio, para tahanan menikmati banyak hak istimewa, memiliki
pekerjaan dan dapat menghasilkan uang. Beberapa tahanan ada yang bekerja
sebagai tukang cukur, menjual obat, sementara yang lain mencoba usaha
ternak ayam. Para tahanan bahkan juga bisa membawa istri, pacar, dan
anak-anak mereka untuk tinggal di penjara ini.
Sebagaimana dilansir New York Times, anak-anak dari para tahanan juga dapat menggunakan penjara sebagai tempat bermain dan menghabiskan waktu untuk berenang di salah satu kolam penjara. Di akhir pekan, penjara bahkan dibuka untuk umum sehingga para turis bisa berkeliling melihat kondisi penjara dan keadaan para tahanan.
Sebagaimana dilansir New York Times, anak-anak dari para tahanan juga dapat menggunakan penjara sebagai tempat bermain dan menghabiskan waktu untuk berenang di salah satu kolam penjara. Di akhir pekan, penjara bahkan dibuka untuk umum sehingga para turis bisa berkeliling melihat kondisi penjara dan keadaan para tahanan.
Sumber
merdeka.com
0 komentar:
Posting Komentar