Rabu, 09 Oktober 2013

Android Jelly Bean : Sistem Operasi yang Mempunyai Banyak Kelebihan

Berbicara tentang sistem operasi open source Android Jelly Bean tak akan ada habisnya. Sistem operasi dengan popularitas yang semakin menanjak dengan kemudahan dalam mengoperasikan dan kecanggihan yang dimilikinya tak pelak membawa persaingan di industri gadget terbaru dengan menggeser BlackBerry dan iOS besutan Apple.

Android Jelly Bean

Android Jelly Bean merupakan keluaran terbaru dari sistem operasi yang diklaim memiliki banyak sekali kelebihan dibandingkan generasi pendahulunya. Android Jelly Bean versi 4.1 memang memiliki beberapa kelemahan alias banyak bug, namun di versi 4.2 semuanya hampir disempurnakan.

Kelebihan Android Jelly Bean

Notifications
Adanya pemberitahuan saat pengguna menerima sms atau email, lalu menampilkan pilihan quick replay yang memungkinkan penggunanya untuk menjawab pesan langsung tanpa harus masuk dulu ke menu pesan. Atau pengguna dapat langsung menelpon ketika menerima email masuk.
Google Assistant
Fitur berbasis perintah suara ketika pengguna ingin mengirim sms, email, menelpon dan sebagainya.
Face Unlocked
Fitur membuka kunci layar dengan wajah dan untuk mengecek kebenarannya harus dengan mengedipkan mata.
Barell Roll
Fitur yang menampilkan efek menggelinding dari halaman situs yang dikunjungi layangnya sebuah roda.
Smart Widget
Ketika pengguna akan menambah widget ke halaman utama, maka widget lain akan segera bergeser secara otomatis untuk memberi ruang kepada widget terbaru.
Google Now
Fitur ini memberikan informasi kepada penggunanya dalam bentuk kartu-kartu informasi yang mempresentasikan beberapa jenis informasi yang berbeda-beda seperti cuaca, lokasi, hasil pertandingan olahraga, dan sebagainya.
Screen Capture
Mengambil tampilan yang sedang dibuka untuk diedit dan kemudian membagikan lewat email dan sebagainya.
Say it Offline
Fitur yang dapat mengkonversi ucapan ke dalam teks tanpa harus terhubung dengan koneksi data operator atau WiFi.
Stop Notifikasi
Jika pengguna terganggu dengan notifikasi atau pemberitahuan dari sebuah aplikasi, maka notifikasi dapat dimatikan tanpa harus melalui proses uninstall.
Hujan Jelly Bean
Selain fungsi serius, pengguna juga bisa mendapatkan efek hujan Jelly Bean untuk hiburan atau bersenang-senang.
Project Butter
Android Ice Cream Sandwich sudah cukup mempesona dengan tingkat responsivitas yang lebih baik, namun dengan Project Butter Jelly Bean menawarkan kenyamanan yang lebih. Project Butter dalam Jelly Bean tak hanya mengubah tampilan Android menjadi lebih menarik, namun diklaim juga dirancang untuk mengoptimalkan kemampuan System on Chip (SoC) pada tiap-tiap ponsel.
Sistem Keamanan
Jelly Bean menawarkan ASLR yang merupakan teknologi untuk meningkatkan sisi keamanan dalam sistem memori. Teknologi yang digunakan dengan cara mengatur secara random posisi dari data kunci yang terdapat di dalam RAM.
Full Chrome Browser
Fitur yang menawarkan berselancar di dunia maya dengan tablet atau smartphone layaknya berselancar dengan browser chrome di PC atau komputer.

Kelemahan Android Jelly Bean

Auto Brightness
Daya layar Otomatis yang diklaim mampu merubah daya layar secara otomatis sesuai pencahayaan di sekitarnya, ternyata tidak optimal, bahkan beberapa merasa kecewa karena layar terasa “nge-dim”.
Restart Tiba-tiba
Ini juga termasuk kekurangan terburuk dari Android Jelly Bean 4.2, karena bisa saja pengguna akan kehilangan data saat ponsel merestart secara mendadak.
Wireless Tak Stabil
Akibatnya, jaringan seringkali hilang sengan sendirinya dan tidak bisa digunakan.
Operasi Lelet
Beberapa user merasakan adanya kejanggalan, di mana lag atau lambat terjadi pada saat menjalankan aplikasi yang tergolong tidak memakan RAM yang banyak.
Boros Baterai
Terkadang icon baterai saat charge tetap berjalan, padahal charger sudah dicabut.
Force Close Data
Mendadak hang atau force close data saat memutar aplikasi media.
Camera Delay
Kamera ‘lag’ atau delay ketika menjepret atau melihat hasil jepretan
.



Sumber
Tribun Jogja

0 komentar:

Posting Komentar

lazada indonesia