Sabtu, 04 Agustus 2012

Sejarah Ayam Goreng Kentucky (KFC)

Harland D. Sanders ketika itu telah berusia 66 tahun, dan ia tidak mempunyai apa-apa yang dapat dibanggakan. Satu-satunya harta paling bernilai yang dimilikinya adalah resep rahasia yang diberi nama "ayam goreng Kentucky". 

Menjelang tahun 1956, Sanders berhasil meyakinkan beberapa restoran guna memasak dan menjual "ayam goreng Kentucky", dan memberinya US 4 sen sebagai royalti untuk setiap potong ayam goreng yang terjual. Gembira dengan kesuksesan yang diperoleh, Sanders lalu memuati mobil pikap model 1946 miliknya dengan 50 resep ramuan bumbu, dan sebuah periuk untuk ditawarkan kepada beberapa orang yang mau membeli waralaba resepnya. 

Menjelang tahun 1960, sebanyak 400 buah restoran di Amerika dan Kanada telah menyediakan "ayam goreng Kentucky". Dalam waktu 4 tahun, jumlah tempat jualan "ayam goreng Kentucky" telah meningkat menjadi 650 restoran dengan omset penjualan per tahun bernilai US$37 juta. 

Saat ini terdapat lebih 10.000 restoran "ayam goreng Kentucky" di seluruh dunia dengan lebih dari 200.000 karyawan dan omset penjualan per tahunnya lebih dari US$8.2 milyar.

0 komentar:

Posting Komentar

lazada indonesia